Jumat, 17 September 2021

Pendapatan Menurun, DAMRI Pastikan Tak Ada PHK Karyawan

 


Kontak Perkasa Futures - PD DAMRI menyebut tengah mengalami penurunan pendapatan imbas pandemi COVID-19 yang berujung penundaan gaji karyawan. Dengan kondisi ini, akan ada PHK karyawan?
Generalisasi Manager DAMRI Ahmad Daroini menuturkan DAMRI sendiri memiliki 57 cabang. Cabang Bandung disebut merupakan salah satu cabang yang 'gemuk' karyawan.

"DAMRI cabang Bandung itu kan termasuk gemuk ya istilahnya tapi kalau yang di luar Jawa kan tidak berdampak akhirnya ada yang dimutasi ke luar Jawa tapi dia enggak mau, dia minta walaupun gaji tertunda tetap minta di Bandung itu waktu dialog. Jadi minta dialog di sini dan direksi sampai sekarang menahan tidak mem-PHK karyawan tetap. Karyawan tetap nggak ada yang di-PHK karena efisiensi, nggak ada," ujar dia kepada wartawan, Jumat (17/9/2021).

Daroini mengatakan jumlah total karyawan DAMRI cabang Bandung ada 380 karyawan tetap. Sementara karyawan yang tidak tetap, kontraknya habis per tanggal 31 Desember tahun lalu.

Daroini memastikan tidak akan ada PHK demi efisiensi karyawan dan juga menyeimbangkan karyawan. Pihak direksi, kata dia, sudah berkomitmen untuk tidak melakukan PHK bagi karyawan tetap.

"Nah, direksi berusaha untuk tidak mem-PHK karyawan tetap. Itu yang jadi masalah. Padahal secara undang-undang cipta kerja, kalau perusahaan mengalami kerugian itu bisa melakukan efisiensi bisa melakukan PHK. Nah, itu direksi belum melakukan itu," katanya.

"Karyawan tetap nggak ada yang diberhentikan akibat efisiensi, nggak ada. Seandainya, ada yang berhenti karena mengundurkan diri, karena indisipliner atau apa gitu," ujarnya menambahkan.

Pihaknya juga memastikan karyawan akan tetap mendapatkan haknya berupa gaji. Meskipun pembayaran gaji dilakukan secara angsuran.

"Intinya, setia bulan itu kan ada angsuran setiap bulannya. Disesuaikan dengan pendapatan operasional perusahaan. Kondisi perusahaan juga sedang kesulitan karena ada penurunan pendapatan dan segala macam," ujarnya.

Sebelumnya, Karyawan Djawatan Angkoetan Motor Repoeblik Indonesia (DAMRI) cabang Bandung menjerit. Pasalnya, selama tujuh bulan mereka tak menerima gaji dari perusahaan plat merah tersebut.

Karyawan DAMRI Ade Abdul Fatah Hidayat mengaku bingung untuk menyambung hidup keluarganya. Di satu sisi, ia baru menerima uang Rp 1 juta dari Maret hingga September 2021, di sisi lainnya harus membiayai kuliah anaknya yang telah masuk ke semester akhir.

"Saya mau minta tolong, bahwa karyawan DAMRI ini mau dibawa ke mana? Tolong ke Pak Menteri BUMN (Erick Tohir) dan Bapak Presiden (Jokowi), ini bukan hanya di cabang Bandung saja yang tak gajian, tapi di cabang-cabang DAMRI yang lainnya," ujar Ade saat ditemui di Bandung, Rabu (15/9/2021) sore. - Kontak Perkasa Futures

Sumber : detik.com

Senin, 13 September 2021

Ini Gambaran Orang Kecanduan Main Game Selama 20 Tahun

 


Kontak Perkasa Futures - Bermain game untuk waktu yang cukup tidak hanya bikin terhibur, tetapi juga bantu melatih otak. Namun bermain game dalam waktu lama dan terus menerus, bahkan sampai kecanduan, sangat mempengaruhi kesehatan dan bentuk tubuh.
Sebuah tim peneliti Amerika telah menciptakan model yang mensimulasikan penampilan orang yang bermain game untuk waktu yang lama. Para peneliti menamai model ini Michael.

Tim peneliti membuat prediksi tentang efek nyata pada tubuh Michael yang menjadi pecandu game. Mereka menampilkan perubahan fisik pada tubuh Michael yang terus bermain game selama puluhan jam sehari selama 20 tahun.

Jika kondisi Michael bermain game dalam waktu lama setiap hari tidak berhenti, pada tahun 2040 Michael akan memiliki tengkorak cekung akibat tekanan terlalu banyak memakai headphone serta kebotakan akan muncul karena dia hanya di rumah.

Tanpa banyak terpapar sinar matahari, menyebabkan kekurangan vitamin D. Selain itu, matanya memerah dan punya lingkaran hitam karena begadang bermain game yang menyebabkan gangguan tidur.

Bermain game terus menerus selama 20 tahun akan membuat tubuh Michael berbeda dari orang normal. Duduk dalam posisi yang salah untuk waktu yang lama dan kebiasaan menetap menyebabkan punggung bungkuk, bahunya bulat, punuknya muncul, dan dia kegemukan karena terlalu banyak duduk.

Selain itu, warna kulit akan menjadi pucat karena kadar vitamin D yang rendah. Para peneliti turun menggambarkan Michael berlebihan menggunakan controller PlayStation yang menyebabkan struktur jari-jarinya berubah secara signifikan, terutama ibu jari. Selain itu, jika Michael menggunakan keyboard dan mouse untuk bermain game, tidak hanya jari-jari Michael tetapi juga pergelangan tangannya akan cacat.

Akhirnya, bermain game terus menerus untuk waktu yang lama juga dapat menyebabkan Michael mengalami kelainan bentuk pada kakinya. Sedemikian rupa sehingga dia akan mengalami varises dan kaki bengkak pada tahun 2040.

Semua perkiraan di atas menunjukkan bagaimana orang yang bermain game untuk waktu yang lama dan terus menerus (kecanduan game) dapat sangat terpengaruh. Oleh karena itu, untuk menghindari pola ini terjadi pada diri kamu ada baiknya perlu mengontrol waktu yang dihabiskan untuk bermain game agar secukupnya saja tidak berlebihan. - Kontak Perkasa Futures

Sumber : detik.com

Jumat, 03 September 2021

Masih Loyo dari Rupiah, Begini Gerak Kurs Dolar AS Sepekan

 


PT Kontak Perkasa Futures - Kurs dolar Amerika Serikat (AS) terhadap rupiah pagi ini kembali mengalami koreksi. Dolar AS terkoreksi 14 poin (0,1%) ke level 14.252.
Mengutip data RTI, Jumat (3/9/2021), pergerakan dolar AS terhadap rupiah hingga pukul 09.15 ada di rentang Rp 14.242-14.270. Jika dilihat dalam sepekan terakhir, pergerakan dolar AS terhadap rupiah masih menurun.

Terhadap sepekan kemarin, dolar AS tercatat melemah 1,32% dan bergerak di rentang Rp 14.195-14.520. Sedangkan terhadap sebulan yang lalu, dolar AS melemah 0,66% dan bergerak di level Rp 14.195-14.520.

Secara year to date, dolar AS tercatat masih menguat 0,5%. Pergerakannya ada di rentang Rp 13.862-14.668.

Selain melemah terhadap rupiah, dolar AS pagi ini juga tercatat loyo terhadap sejumlah mata uang lainnya. Di antaranya won Korsel, dolar Australia, dan franc Swiss.

Sementara rupiah pagi ini meski unggul terhadap mata uang Paman Sam, tercatat loyo terhadap mata uang lainnya. Rupiah tercatat tertekan oleh won Korsel, dolar Australia, dan pound sterling. - PT Kontak Perkasa Futures

Sumber : detik.com

Kamis, 02 September 2021

Update Terbaru Vaksin Merah Putih, Ada yang Siap Dapat Izin Awal 2022

 


PT KP Press - Vaksin Merah Putih, vaksin COVID-19 buatan anak bangsa, masih terus dikembangkan hingga saat ini. Tercatat ada tujuh kandidat vaksin Merah Putih yang sudah menunjukkan perkembangan yang menjanjikan.
Dari tujuh kandidat tersebut, dua di antaranya yaitu yang dikembangkan oleh Universitas Airlangga dan Lembaga Eijkman, dinilai sudah mengalami perkembangan yang signifikan. Bahkan salah satunya diprediksi bisa segera mendapat emergency use authorization (EUA) pada awal 2022 mendatang.

Vaksin merah putih yang dikembangkan Lembaga Biologi Molekuler (LBM) Eijkman menggunakan platform subunit protein rekombinan.

Lembaga Eijkman dan PT Bio Farma tengah melakukan ekspresi protein spike. Diperkirakan melakukan uji preklinis pada November 2021.

Untuk uji klinis fase 1-3, diperkirakan bisa dilakukan pada Januari 2022 sampai Agustus 2022 dan EUA diharapkan bisa keluar pada September tahun depan.

"Lembaga Eijkman sudah menyelesaikan 90 persen lebih fase RBD-nya dan saat ini sedang dalam proses transisi dari RBD ke industri, yaitu Bio Farma," kata Direktur Lembaga Biologi Molekuler Eijkman (LBME) Prof Amin Subandrio dalam Rapat Rapat Dengar Pendapat (RDP) Komisi VII DPR RI, Rabu (16/6/2021).

Baca juga: Kabar Terkini Vaksin COVID Merah Putih, Bisa Diproduksi Akhir 2021
Soal perkembangan riset vaksin Merah Putih, Kepala LBM Eijkman Prof Amin Soebandrio membeberkan sejumlah kendala yang dihadapi selama uji klinis. Mulai dari sulit mendapat relawan hingga kemunculan mutasi.

Prof Amin menjelaskan semakin banyak masyarakat yang sudah divaksinasi, maka nantinya akan sedikit jumlah subjek yang memenuhi syarat untuk melakukan uji klinis. Sebab, persyaratan melakukan uji klinis ini harus dilakukan pada subjek atau manusia yang belum menerima vaksin COVID-19.

Sedangkan vaksin Merah Putih produksi PT Biotis dan Universitas Airlangga sedang dalam tahap 2 uji praklinik dan akan segera memasuki tahapan proses uji klinik. Tahapan uji diharapkan akan selesai bulan September.

Proses uji klinik vaksin Merah Putih berbasis inactivated virus ini diperkirakan akan dimulai pada Oktober. BPOM juga telah memberikan sertifikat cara produksi obat yang baik (CPOB) untuk menjamin fasilitas produksinya nanti. - PT KP Press

Sumber : detik.com


Rabu, 01 September 2021

IHSG Diprediksi Melemah, Ini Saham-saham yang Bepotensi Cuan!

 


 Kontak Perkasa Futures - IHSG ditutup Menguat. IHSG ditutup di level 6,150.29 (+0.08%). Pergerakan ditutup menguat terbatas setelah di awal perdagangan sempat bergerak fluktuatif akibat aksi profit taking terutama setelah menguat signifikan pada perdagangan kemarin. Pergerakan melemah juga diakibatkan perpanjangan PPKM.
Bursa Amerika Serikat ditutup Melemah. Dow Jones ditutup 35,360.73 (-0.11%), NASDAQ ditutup 15,259.20 (-0.04%), S&P 500 ditutup 4,522.68 (-0.13%). Bursa saham US ditutup melemah secara menyeluruh.

Hal in didorong oleh hari terakhir perdagangan untuk bukan Agustus sehingga beberapa investor besar melakukan rebalancing portfolio. Beberapa diantaranya mengurangi eksposur terhadap saham US dengan alasan penyebaran covid-10 di US masih belum terkendali dan antisipasi hasil meeting The Fed terkait tapering.

Dalam waktu dekat ini investor akan fokus pada data ekonomi terkait pengangguran dan jumlah pekerjaan baru yang akan rilis pada hari jumat mendatang.

IHSG diprediksi Melemah

Resistance 2 : 6,182

Resistance 1 : 6,166

Support 1 : 6,125

Support 2 : 6,100

IHSG diprediksi melemah. Secara teknikal candlestick membentuk hanging man doji mengindikasikan potensi terkoreksi. Investor masih akan mencermati perkembangan terkait kebijakan Tapering di Amerika Serikat serta kasus covid-19 serta PPKM yang resmi diperpanjang meskipun terlihat jumlah kasus harian sudah turun cukup signifikan.

Artha Sekuritas Trading Portfolio

MPPA, ISSP, JPFA, WIKA.

Other watch list:

ERAA, TOWR, KRAS -  Kontak Perkasa Futures

Sumber : detik.com

Kamis, 26 Agustus 2021

Tak Secerah Prediksi, IHSG Dibuka Merah Pagi Ini

 


Kontak Perkasa Futures - Indeks Harga Saham Gabungan (IHSG) hari ini dibuka merah. IHSG merah sejak berada dalam pra perdagangan.
Dikutip dari data RTI, Kamis (26/8/2021), pada pra perdagangan IHSG turun 6 poin (0,10%) ke level 6.107. Indeks LQ45 juga turun 1 poin ke level 856.

Pada pembukaan pukul 09.00 WIB IHSG masih merah dengan turun 2 poin (0,05%) ke 6.110. Indeks LQ45 juga turun 0,9 poin (0,11%) ke 856,90.

Bursa Amerika Serikat ditutup Menguat. Dow Jones ditutup 35,366.26 (+0.09%), NASDAQ ditutup 15,019.80 (+0.52%), S&P 500 ditutup 4,486.23 (+0.15%).

Bursa saham US ditutup menguat secara menyeluruh pada perdagangan hari Rabu lalu. Penguatan masih didorong oleh pembukaan Kembali ekonomi di US meskipun kasus covid-19 masih terus meningkat.

Kecemasan atas covid-19 tersebut tercermin pada obligasi 10 tahun treasury notes US yield yang meningkat ke level 1.352% mendekati nilai tertingginya pada bulan Agustus di level 1.364%.

Investor masih terus menanti hasil pertemuan The Fed pada acara di Jackson Hole yang kemungkinan besar akan menghentikan pembelian obligasi sebanyak US$120 bn per bulan untuk membantu ekonomi US.

Begini pergerakan Bursa Asia pagi ini:

Indeks Nikkei menguat 18 poin ke 27.743
Indeks Hang Seng turun 46 poin ke 25.647
Indeks Shanghai turun 12 poin ke 3.527
Indeks Strait Times bertambah 1 poin ke 3.109 - Kontak Perkasa Futures

Sumber : detik.com

Selasa, 24 Agustus 2021

Aturan Terbaru Olahraga Indoor-Outdoor di Masa PPKM, Masih Wajib Masker?

 


PT Kontak Perkasa Futures - Pemerintah memutuskan untuk memperpanjang PPKM berlevel di Jawa-Bali hingga 30 Agustus 2021. Berbagai aturan baru mulai diberlakukan, salah satunya terkait kegiatan olahraga.
Berdasarkan aturan terbaru, kegiatan olahraga akan ditutup sementara. Pengecualian untuk kegiatan olahraga yang dilakukan di ruang terbuka (outdoor), baik secara individu atau kelompok kecil.

"Kegiatan olahraga dilakukan pada ruang terbuka (outdoor) baik secara individu atau kelompok kecil maksimal 4 orang, tidak melibatkan kontak fisik dengan orang lain dan tidak secara rutin memerlukan interaksi individu dalam jarak dekat dapat dilaksanakan dengan penerapan protokol kesehatan yang ketat," dikutip dari Instruksi Mendagri PPKM Level 4, Level 3, dan Level 2 No 35 tahun 2021.

"Kegiatan olahraga di ruang tertutup, kegiatan olahraga yang dilakukan secara berkelompok, dan pertandingan olahraga ditutup sementara," tulis instruksi tersebut.

Fasilitas olahraga di ruang terbuka juga diizinkan buka kembali. Namun, kapasitasnya masih tetap harus dibatasi dengan jumlah orang maksimal 50 persen dari kapasitas maksimal, dan wajib melakukan pengecekan suhu kepada setiap orang yang masuk ke dalam fasilitas kesehatan.

Mereka yang mengunjungi fasilitas olahraga wajib menggunakan aplikasi PeduliLindungi. Selain itu, masker juga harus digunakan selama melakukan aktivitas olahraga, kecuali untuk aktivitas yang harus melepas masker.

"Masker harus digunakan selama melakukan aktivitas olahraga, kecuali untuk aktivitas olahraga yang harus melepas masker, seperti renang. Untuk aktivitas olahraga yang harus melepas masker, masker hanya dilepas ketika pelaksanaan aktivitas kegiatan," demikian instruksi tersebut. - PT Kontak Perkasa Futures

Sumber : detik.com