Selasa, 13 Oktober 2020

Lucu tapi Kasihan, Pemotor Ini Tabrak Kawat Berduri Polisi

 


PT Kontak Perkasa Futures - Pemotor di video ini mengalami nasib kurang beruntung. Karena tidak fokus, pemotor ini sampai menabrak kawat berduri yang disiapkan polisi untuk mengamankan demonstrasi.
Beberapa massa memang melakukan demonstrasi menolak Omnibus Law Cipta Kerja di berbagai wilayah di Indonesia. Di Palu, Sulawesi Tengah, massa melakukan demonstrasi di depan kantor pemerintah provinsi. Untuk mengamankan aksi demonstrasi, polisi menutup jalan.

Penutupan jalan Sam Ratulangi, Palu, Sulawesi Tengah dilakukan dengan mendirikan kawat berduri. Dengan kawat berduri, pengguna jalan diimbau untuk tidak mengakses jalan tersebut.

Namun, dalam video CCTV seperti diunggah akun instagram @infopalu, seorang pemotor tampaknya tidak fokus atau tidak melihat dengan jelas adanya kawat berduri itu. Di persimpangan jalan, pemotor itu tetap ngegas sampai menabrak kawat berduri.

"Video CCTV kejadian pengendara tabrak barikade kawat berduri polisi di jalan Samratulangi, Senin (12/10/2020) kemarin sore," tulis @infopalu dalam instagramnya.

Sontak beberapa warga sekitar sampai petugas polisi yang menggunakan motor gede menghampiri pemotor tersebut dan membantu pemotor itu.

Diimbau untuk para pengendara, jika ada aksi demonstrasi dan ada penutupan jalan, sebaiknya mencari jalan alternatif. Polisi juga sudah menyiapkan rute alternatif jika ada penutupan jalan karena demonstrasi massa. Dan satu lagi, diingatkan kepada pengendara agar tetap fokus. - PT Kontak Perkasa Futures

Sumber : detik.com

Senin, 12 Oktober 2020

Belanda Janji Kembalikan Pusaka RI, Termasuk Berlian 70 Karat Banjarmasin

 


PT KP Press - Museum asal Belanda berjanji mengembalikan pusaka yang dijarah era kolonial ke negara asalnya, termasuk ke Indonesia. Salah satu barang yang kemungkinan dikembalikan adalah berlian 70 karat.
Dilansir dari The Guardian, Senin (12/10/2020), pusaka berlian 70 karat milik Sultan Banjarmasin sempat diambil Belanda dari Indonesia. Berlian 70 karat itu dipajang di Rijksmuseum, Amsterdam.

"Jika itu bukan milik Anda, maka Anda harus mengembalikannya," kata penulis laporan badan penasihat pemerintah, Lilian Gonçalves-Ho Kang You, saat mengusulkan komite independen.

Taco Dibbits, direktur Rijksmuseum, mengatakan lembaganya sudah bekerja untuk mengidentifikasi asal-usul koleksinya dan struktur formal untuk pengembalian akan diterima.

"Menurut kami, membentuk komite independen dan pusat keahlian untuk menangani klaim apa pun dari negara bagian merupakan saran yang baik. Kami berharap hal ini berkontribusi pada dialog yang konstruktif dengan negara asal. Selain itu, penting agar museum bekerja sama secara internasional untuk menambah pengetahuan tentang kawasan ini," ujar Taco Dibbits.

Sebelum ini, pemerintah Belanda pernah mengembalikan pusaka yang disimpan ke Indonesia. Pusaka yang pernah dikembalikan antara lain keris Pangeran Diponegoro dan keris Bugis.

"Kami dari Sekretariat Presiden beserta jajaran menyerahkan sebuah keris yaitu keris yang telah diberikan oleh Perdana Menteri Belanda pada tanggal 23 November 2016, pada saat beliau berkunjung ke Indonesia, ke Bogor, dan menyerahkan kepada Bapak Presiden Joko Widodo sebuah keris dari Bugis," kata Kepala Sekretariat Presiden Heru Budi Hartono dalam keterangan tertulis dari Sekretariat Presiden, Kamis (27/8). - PT KP Press

 Sumber : detik.com

Jumat, 09 Oktober 2020

UGM Ungkap Ada Mahasiswanya Masih di Polda Pasca Demo Ricuh Malioboro

 


Kontak Perkasa Futures - Universitas Gadjah Mada (UGM) mengungkap ada mahasiswanya yang hingga saat ini masih berada di Polda DIY pasca demo yang berakhir ricuh di kawasan Malioboro kemarin. Direktur Kemahasiswaan UGM pagi ini akan mendatangi Polda DIY terkait hal itu.
"Memang benar ada mahasiswa UGM yang menurut info masih dii Polda. Dan pagi ini Pak Direktur Kemahasiswaan ke Polda," ujar Kabag Humas dan Protokol UGM, Iva Ariani, kepada wartawan melalui keterangan tertulis, Jumat (9/10/2020).

Iva belum mengungkap detail soal informasi itu. Termasuk soal jumlah mahasiswa yang masih diamankan polisi dan identitasnya. "Mohon doa agar semua sehat ya," lanjutnya.

Dimintai konfirmasi terpisah, Kabid Humas Polda DIY, Kombes Yulianto, belum memberi keterangan langsung terkait mahasiswa UGM yang diamankan polisi. Namun dia menyebut polisi akan menggelar jumpa pers di Polresta Yogyakarta siang nanti.

"Habis Jumatan JP (jumpa pers) di Polresta," kata Yulianto kepada melalui pesan singkat, pagi ini.

Diberitakan sebelumnya, demo tolak UU Omnibus Law Cipta Kerja di depan DPRD DIY, Jalan Malioboro, Yogyakarta, berujung kerusuhan kemarin. Kericuhan pecah sebanyak dua kali hingga akhirnya polisi menembakkan gas air mata beberapa kali.

Polisi kemudian memukul mundur massa demo pada sekitar pukul 17.00 WIB. Sejumlah kerusakan terjadi saat kericuhan. Di antaranya satu Halte Bus Trans Jogja yang ada di Jalan Malioboro, sejumlah motor dan mobil.

Tak hanya itu, terdapat satu restoran yang berada di samping DPRD DIY juga terbakar. Polisi menyebut kebakaran restoran tersebut sebagai ulah pendemo. - Kontak Perkasa Futures

Sumber : detik.com

Kamis, 08 Oktober 2020

Demo di Depan DPRD DIY Ricuh, Polisi Tembakkan Gas Air Mata

 


PT Kontak Perkasa - Aksi demo UU Omnibus Law Cipta Kerja yang berlangsung di depan gedung DPRD Daerah Istimewa Yogyakarta (DIY) hari ini ricuh. Polisi akhirnya menembakkan water cannon dan gas air mata ke arah massa demo.
Di sekitar gedung DPRD DIY, Jalan Malioboro, Kota Yogyakarta, demo menjadi ricuh sekitar pukul 13.00 WIB, Kamis (8/10/2020).

Kericuhan awalnya diwarnai dengan lemparan botol. Tampak ada dua lapis pasukan terdiri dari Sabhara dan Brimob.

Beberapa menit kemudian, polisi menembakkan gas air mata dan water cannon. Massa lalu berhamburan mundur.

Tak berapa lama, massa kembali maju. Tampak ada lemparan batu di tengah massa.

Massa pendemo UU Omnibus Law CIpta Kerja di Gedung DPRD DIY, Kamis (8/10/2020).

"Maju! Ora wedi (tidak takut), tidak takut!" seru sebagian massa.

Water canon kemudian disemprot lagi. Tampak ada lemparan petasan juga saat kericuhan terjadi. - PT Kontak Perkasa

Sumber : detik.com

Rabu, 07 Oktober 2020

WHO: Ada Harapan Vaksin COVID-19 Tersedia Akhir 2020

 


PT Kontak Perkasa Futures - Dirjen WHO Tedros Ghebreyesus menyebut ada harapan vaksin COVID-19 tersedia akhir 2020. Ia mengajak para pemimpin untuk memastikan distribusi yang adil ketika vaksin sudah tersedia.
"Kita akan butuh vaksin dan ada harapan bahwa akhir tahun ini kita mungkin sudah punya vaksin. Ada harapan," kata Tedros tanpa menjelaskan lebih lannjut, dikutip dari Channel News Asia, Rabu (7/10/2020).

Saat ini ada 9 kandidat vaksin eksperimental yang tengah dikembangkan fasilitas vaksin global milik WHO, COVAX. Organisasi ini direncanakan akan mendistribusikan 2 miliar dosis vaksin pada akhir 2021.

Sementara itu, juru bicara #satgascovid19 Prof Wiku Adisasmito menyebut di seluruh dunia sudah ada 10 kandidat vaksin yang masuk tahap III uji klinis. Salah satu di antaranya Sinovac yang menjalani uji klinis tahap III di Bandung, Jawa Barat.

"Mengingat belum ada vaksin COVID-19 yang sudah lulus uji klinis fase III, sampai dengan terakhir sekarang, kewaspadaan dan monitoring terhadap keamanan vaksin tetap harus dilakukan," kata Prof Wiku. - PT Kontak Perkasa Futures

Sumber : detik.com

Selasa, 06 Oktober 2020

Tiba di Gedung Putih, Trump Lepas Masker

 


PT KP Press - Presiden Amerika Serikat Donald Trump telah tiba di Gedung Putih usai meninggalkan rumah sakit militer, tempatnya dirawat karena terinfeksi virus Corona. Trump langsung melepas maskernya ketika dia berada di balkon Gedung Putih pada hari Senin (5/10) malam waktu setempat.
Diketahui bahwa Trump telah dirawat di Walter Reed Medical Center dekat Washington, sejak Jumat (2/10) waktu setempat setelah mengumumkan bahwa dirinya positif Corona.

Mengenakan setelan jas berwarna biru tua, dasi dan masker, Trump keluar dari Rumah Sakit Militer Walter Reed sambil mengepalkan tinjunya.

"Terima kasih banyak semuanya," ujarnya seraya mengabaikan pertanyaan-pertanyaan dari wartawan, termasuk salah satu reporter yang bertanya: "Apakah Anda seorang super spreader, Pak Presiden?"

Trump meninggalkan rumah sakit menggunakan helikopter kepresidenan Marine One, menuju Gedung Putih untuk melanjutkan perawatan.

Sesaat sebelum meninggalkan rumah sakit, Trump mencuit di Twitter: "Akan segera kembali Kampanye!!! Berita Palsu hanya menampilkan Polling Palsu."

Sebelum meninggalkan rumah sakit, Trump juga mengatakan kondisinya "sangat baik" dan bahkan mengaku merasa lebih baik dibandingkan 20 tahun yang lalu.

"Jangan takut dengan COVID. Jangan biarkan itu mendominasi hidup Anda. Kita telah mengembangkan, di bawah administrasi Trump, obat dan pengetahuan terbaik. Saya merasa lebih baik dibanding 20 tahun lalu," demikian cuitannya di Twitter.

Tim dokter kepresidenan mengatakan kepada para wartawan, Trump tidak mengalami demam selama lebih dari 72 jam terakhir, dan juga tak mengeluhkan gangguan pernapasan.

Dr Sean Conley mengatakan Trump "mungkin belum sepenuhnya pulih", tetapi tim medis menyetujui status dan perkembangan kondisi presiden dan "mendukung kepulangannya yang aman, di mana dia akan dikelilingi oleh perawatan medis kelas dunia selama 24/7". - PT KP Press

Sumber : detik.com

Senin, 05 Oktober 2020

Jokowi Bicara Pertempuran Masa Depan dengan Daya Hancur yang Lebih Besar

 


Kontak Perkasa Futures - Presiden Joko Widodo (Jokowi) memerintahkan TNI untuk bersiap-siap menghadapi potensi pertempuran masa dengan yang berdaya hancur lebih besar. Supaya siap dengan pertempuran itu, TNI harus paham lompatan teknologi terkini.
"Kita harus siap mengantisipasi karakter baru pertempuran masa depan yang mempunyai daya hancur lebih besar. High level destruction," kata Presiden Jokowi, Senin (5/10/2020).

Dia berbicara dalam Peringatan Hari Ulang Tahun ke-75 TNI, di Istana Negara, disiarkan secara langsung oleh kanal YouTube Sekretariat Presiden.

Jokowi mendorong agar TNI mampu menguasai teknologi-teknologi terbaru di bidang pertahanan. Lompatan teknologi ini bakal memengaruhi taktik dan strategi perang masa depan.

"Kita harus terus melakukan transformasi teknlogi yang mampu memahami lompatan teknologi informasi, teknolgi nano, dan teknologi kecerdasan buatan," kata Jokowi.

Di masa depan nanti, pertempuran akan berjalan lebih singkat, namun berbentuk banyak dimensi. Jokowi menyebutnya dengan istilah pertempuran hibrida dan pertempuran lintas dimensi.

"Pertempuran yang berjalan lebih singkat dalam menentukan pemenang dan pertempuran hibrida yang menggabungkan berbagai tektik sekaligus, baik taktik konvensional, nonkonvensional, serta taktik lintas dimensi baik sosial politik, maupun ekonomi," kata Jokowi. - Kontak Perkasa Futures

 Sumber : detik.com