Rabu, 31 Juli 2019

Rekor! PlayStation 4 Sudah Tembus 100 Juta Unit Pengapalan


Kontak Perkasa Futures - Sony mengumumkan bahwa pihaknya sukses mengapalkan 3,2 juta unit PlayStation 4 (PS4) sejak awal April hingga akhir Juni lalu. Hal tersebut sekaligus menggenapkan jumlah unit dari konsol tersebut yang sudah dikapalkan menjadi 100 juta.

Pencapaian ini juga membuat PS4 sukses mengikuti jejak dua pendahulunya, yakni PS1 dan PS2, dalam menjangkau level tersebut. Satu-satunya konsol Sony yang tidak sesukses tiga nama tersebut, PS3, 'hanya' berhasil dikapalkan sebanyak lebih dari 87 juta unit.

Lebih lanjut, PS4 juga disebut jadi konsol tercepat sepanjang masa yang mampu mencapai jumlah pengapalan 100 juta unit. Hal tersebut disampaikan oleh Daniel Ahmed, analis dari Niko, firma riset yang berkantor di Amerika Serikat dan China.

PS4 sendiri hanya membutuhkan 5 tahun dan 7 bulan untuk membukukan torehan tersebut. Ia dua bulan lebih cepat dari PS2. Sedangkan di urutan ketiga tercepat ada Nintendo Wii yang butuh 6 tahun dan 8 tahun untuk bisa dikapalkan sebanyak 100 juta unit.

Lebih lanjut, dalam grafik yang dibagikan Daniel melalui akun Twitter miliknya, tampak juga capaian yang berhasil dibukukan oleh konsol-konsol lainnya. Salah satunya adalah Nintendo Switch yang sudah dikapalkan lebih dari 36 juta unit.

Uniknya, pertumbuhan yang ditunjukkan oleh Switch cukup mirip dengan apa yang ditorehkan oleh PS4 dan PS2. Bukan tidak mungkin, ia bisa mencapai pengapalan 100 juta unit dengan waktu tak jauh berbeda dari dua konsol itu.

Walau masih memperlihatkan angka yang terbilang baik, bukan berarti Sony masih bisa bersantai-santai dengan PS4. Perusahaan asal Jepang itu dikabarkan tengah menyiapkan konsol anyarnya, yakni PS5.

Sejumlah spekulasi menyebut perangkat tersebut akan dirilis pada 2020 atau 2021. Beberapa spesifikasi yang bakal diusungnya meliputi backward compatibility hingga dukungan resolusi 8K. Ia juga diklaim memiliki performa yang jauh lebih cepat dari PS4 Pro melalui kehadiran SSD, Rabu (31/7/2019). - Kontak Perkasa Futures

Sumber : detik.com

Senin, 29 Juli 2019

Aksi Menteri Susi Pudjiastuti Saat Kupas Kelapa


PT Kontak Perkasa Futures - Dalam kunjungannya ke Festival Pulo Dua di Sulawesi Tengah, Menteri Susi Pudjiastuti ikuti lomba cepat kupas kelapa dengan alat tradisional. Ini aksinya!

Masyarakat Pulo Dua, Banggai, Sulawesi Tengah sangat antusias saat menyambut kedatangan Menteri Kelautan dan Perikanan di Festival Pulo Dua pada Jumat (26/7). Penyambutan tersebut berlangsung unik, karena adanya lomba cepat kupas buah kelapa dengan alat tradisional.

Tak mau ketinggalan, Menteri Susi pun turut meramaikan lomba tersebut dan melawan bapak-bapak masyarakat Pulo Dua. Momen tersebut diabadikan dalam sebuah video dan dibagikan oleh Susi melalui laman instagram pribadinya @susipudjiastuti115.

Dalam unggahannya itu, Susi membagikan momen saat dirinya mengupas buah kelapa dengan alat tradisional. Alat tradisional yang digunakan berupa klewang yang memiliki ujung runcing, kemudian bagian bawahnya ditanjapkan ke tanah.

Meski cukup membahayakan, ternyata Menteri Susi terlihat sangat cekatan saat mengupas buah kelapa. Mulai dari menancapkan kelapa ke klewang, hingga merobek kulit kelapa dengan tangannya sendiri.

Itu lantaran Menteri Susi sudah pernah berpengalaman melakukan hal tersebut sebelumnya. Menteri yang dikenal dengan gayanya yang nyentrik ini mengaku sudah ahli mengupas buah kelapa dengan alat tradisional.

"Mencoba lagi keahlian 40 tahun yang lalu," tulis Susi dalam sebuah caption.

Video yang berdurasi 46 detik tersebut juga memperlihatkan Susi yang akhirnya berhasil mengupas kelapa. Hal itu disambut dengan sorai dengan tapuk tangan meriah dari masyarakat Pulo Dua yang menyaksikannya.

Kehebatan Susi dalam mengupas buah kelapa ternyata banyak menuai pujian. Melalui kolom komentar, netizen beramai-ramai menyampaikan kekagumannya terhadap sosok Menteri Susi yang dianggap jagoan.

"Bangga punya menteri yang gokil kayak bu Susi," tulis salah satu netizen dengan akun @abror_eljaelan94.

"Wanita luar biasa serba bisa, smart, humble, my idol," tulis @anna.utami.

Ramainya pujian yang disampaikan netizen, ada juga yang justru khawatir dengan apa yang dilakukan Susi karena takut mencelakai dirinya.

"Aku yang ngilu liatnya bu. Emang keren Ibu yang satu ini," Tambah netizen dengan akun @inka_chinka2. - PT Kontak Perkasa Futures

Sumber : detik.com

Jumat, 26 Juli 2019

6 Fakta Anne Hathaway, Aktris Cantik yang Hamil Anak Kedua


PT Kontak Perkasa - Aktris cantik, Anne Hathaway baru saja mengumumkan kabar gembira mengenai kehamilan anak keduanya. Lantas, seperti apa faktanya? Yuk simak.

Pengumuman tersebut ia sampaikan melalui akun Instagramnya. Dalam pemberitahuan itu, ia turut mengunggah foto dirinya berperut buncit menggunakan potongan baju putih.

Nah, berikut fakta-fakta Anne Hathaway yang dirangkum dari berbagai sumber:

1. Pemenang Oscar

Anne Hathaway berhasil mendapatkan Piala Oscar pada tahun 2013. Kala itu, ia masuk 'Aktris Pendukung Terbaik'.

2. Mengaku Arogan

Wanita berusia 36 tahun ini mengaku kalau dirinya sempat memiliki sifat arogan. Kala itu, setiap arahan dari sutradara tak pernah ia dengarkan karena baginya hal itu tak akan mengubah hidupnya.

3. Diet Vegan

Demi menjalani sebuah peran di film 'Les Miserables', Anne Hathaway sempat menjalani diet vegan selama beberapa tahun. Namun, Anne Hathaway mengaku diet tersebut justru tak cocok dengan tubuhnya.

4. Punya Anak Pertama Laki-laki

Anne Hathaway menikah dengan Adam Shulman pada 2012. Dari pernikahan tersebut ia telah dikaruniai satu orang anak laki-laki bernama Jonathan Rosebanks Shulman.


5. Mengaku Sulit Hamil

Dalam postingan Instagram-nya di tahun 2019 ini, Anne Hathaway juga mengaku sebenarnya kehamilan keduanya ini sulit didapatkan. Ia pun memahami betul para wanita yang mengalami ketidaksuburan.

6. Duta PBB

Selain cantik, Anne Hathaway juga diangkat menjadi duta Perserikatan Bangsa-bangsa (PBB). Ia menduduki bagian duta global yang fokus pada masalah perempuan. - PT Kontak Perkasa

Sumber : detik.com

Kamis, 25 Juli 2019

Moeldoko: TKN Akan Dibubarkan, Selanjutnya Bisa Jadi Koalisi 'Plus-plus'


Kontak Perkasa Futures - Tim Kampanye Nasional (TKN) Koalisi Indonesia Kerja (KIK) Joko Widodo (Jokowi)-Ma'ruf Amin akan dibubarkan. Wakil Ketua TKN KIK Moeldoko mengatakan, setelah bubar, partai yang sebelumnya ada di luar koalisi bisa saja bergabung untuk mendukung pemerintahan Jokowi-Ma'ruf Amin.

Moeldoko mengatakan acara pembubaran TKN KIK akan dibuat secara khusus. Para sekjen parpol KIK akan mempersiapkan acara tersebut.

"Karena kita akan mengakhiri TKN tanggal 24 (Juli). Nanti kami akan buat acara pembubaran TKN. Mungkin sekjen-sekjen sekarang akan membicarakan itu apa kira-kira yang akan digelar nanti," kata Moeldoko di kompleks Istana Kepresidenan, Jakarta, Kamis (25/7/2019).

Moeldoko mengatakan, setelah dibubarkan nanti, bisa saja ada partai politik yang sebelumnya berada di luar koalisi ikut bergabung mendukung pemerintah Jokowi-Ma'ruf Amin.

"Ya bisa saja berkembang ke arah sana, karena politik ini dinamis sehingga bisa," katanya.

Moeldoko mengatakan dirinya sempat berpikir apakah KIK akan jadi permanen. "Ternyata ya politik begitulah, maksudnya gitu, tidak ada sesuatu yang permanen, semua sangat dinamis dan selalu mencari keseimbangan baru. Nah, itu udah rumus politik seperti itu," katanya.

Meski demikian, mantan Panglima TNI ini yakin koalisi pendukung Jokowi-Ma'ruf Amin selama kampanye terbangun cukup baik. Dia pun mengatakan bisa saja koalisi yang terbangun itu kini mendapat tambahan.

"Koalisi yang terbangun cukup baik, bahkan koalisi itu bisa plus-plus, kan gitu. Jadi bukan hotel aja yang plus-plus," katanya tersenyum.

"Ya bisa aja koalisi yang kemarin terbangun lalu ada tambahan lagi, itu namanya plus-plus," jelas Moeldoko soal istilah 'plus-plus' untuk koalisi.

Namun saat ditanya berapa besaran tambahan yang akan didapat, Moeldoko belum mau menjelaskan. "Plusnya berapa, nanti kita lihat," katanya. - Kontak Perkasa Futures

Sumber : detik.com

Selasa, 23 Juli 2019

5 Personel Terjerumus Narkoba, Apa yang Terjadi dengan Srimulat?


PT Kontak Perkasa Futures - Lima personel Srimulat terjerumus narkoba. Apa yang terjadi sebenarnya dalam grup lawak legendaris itu?

Doyok, Gogon, Polo, Tessy, dan kini menyusul Nunung. Itulah lima personel Srimulat yang pernah terjerumus dalam lingkaran hitam narkoba.

Tessy bahkan sampai rela mencoba bunuh diri dengan meminum cairan pembersihh kloset saat ditangkap polisi. Komedian bernama asli Kabul Basuki mengatakan saat itu dirinya belum mengenal dalam soal narkoba.

"Kenapa saya sampai terkena hal narkoba. Satu saya masih belum tahu pendalaman tentang narkoba. Kalau kita sudah tahu soal narkoba pasti saya nggak pakai karena narkoba itu racun," kata Tessy dalam wawancara d'Happening bersama detikcom.

Narkoba bisa masuk ke dalam pergaulan apa saja dan kapan saja. Itulah yang dialami oleh Tessy yang dulu bisa mendapatkan narkoba dari mana saja.

"Karena kita, satu, pergaulan. Dua kalinya kita kepingin istilahnya coba-coba. Kata-kata coba-coba ini berbahaya 'cobaah, dirasain', lama-lama kecanduan," aku Tessy.

Meski sudah punya kesibukan masing-masing, antar personel masih terus berkomunikasi melalui grup whatsApp. Mereka pun masih punya hubungan yang erat.

Begitu juga dengan Nunung yang kini jadwalnya jauh lebih padat ketimbang personel Srimulat lainnya. Nunung masih sering bersilaturahmi lewat pesan singkat.

"Masih erat banget. Nunung terus terang aja Nunung sibuk banget, jarang komunikasi. Cuma kalau WA-an pasti. Teman-teman kemarin pas halal bi halal ketemu, nggak ada tuh tanda dia (Nunung) make (narkoba). Orang make itu sering ngeludah, gelisah. Ini Nunung tahu ada makanann aja dia makan seenaknya terus," ungkap Tessy. - PT Kontak Perkasa Futures

Sumber : detik.com

Senin, 22 Juli 2019

Paripurna Wagub DKI Molor, Tjahjo: Kemendagri Tak Bisa Berbuat Banyak


PT Kontak Perkasa - Menteri Dalam Negeri (Mendagri) Tjahjo Kumolo mengatakan tidak bisa berbuat banyak terkait penundaan rapat paripurna pemilihan wakil gubernur (wagub) DKI Jakarta. Tjahjo hanya mengimbau proses pemilihan segera dilakukan.

"Beda wakil gubernur dengan deputi, beda dengan sekda. Alangkah baiknya kalau segera diproses. Tapi kan nggak bisa maksa, kewenangan penuh DPRD," kata Tjahjo di JCC, Senayan, Jakarta, Senin (22/7/2019).

Tjahjo menegaskan tidak bisa ikut campur terkait pemilihan wagub. Menurutnya, kewenangan ada pada DPRD DKI Jakarta.

"Secara prinsip, pemerintah pusat, Kemendagri tidak bisa berbuat banyak. Ini sudah domainnya DPRD. DPRD kan ada fraksi-fraksi, juga perpanjangan tangan partai. Ada dua partai yang berhak untuk mengusung calon wagub. Yang disampaikan melalui gubernur kepada DPRD," ujarnya.

Tjahjo juga mengatakan tidak ada aturan yang dilanggar terkait penundaan rapat paripurna. Dia mengatakan pemilihan diserahkan kepada DPRD baik yang saat ini menjabat atau yang baru terpilih nanti.

"Hanya sampai 18 bulan sebelum berakhirnya masa gubernur terpilih, yang boleh ada wagub," jelas Tjahjo.

Seperti diketahui, rapat paripurna pemilihan wagub batal diselenggarakan hari ini. Penyebabnya, pimpinan DPRD belum menggelar rapat pimpinan gabungan (rapimgab) pemilihan Wagub DKI Jakarta.

"Hal tersebut (belum rapimgab) tentu akan otomatis menggeser rencana jadwal paripurna pemilihan Wagub DKI yang sedianya direncanakan dilaksanakan pada hari Senin 22 Juli," ucap Wakil Ketua Pansus Pemilihan Wagub DKI Bestari Barus saat dihubungi, Senin (22/7). - PT Kontak Perkasa

Sumber : detik.com

Jumat, 19 Juli 2019

Wiranto: Habib Rizieq Langgar Aturan di Saudi, Itu Problem Pribadi


Kontak Perkasa Futures - Menteri Koordinator Politik, Hukum, dan Keamanan (Menko Polhukam) Wiranto menampik isu bahwa pemerintah sengaja menangkal Habib Rizieq Syihab masuk ke Indonesia. Dia menegaskan Rizieq bermasalah pulang karena melebihi batas waktu tinggal alias overstay di Arab Saudi.

"Polemik mengenai Habib Rizieq, ini juga banyak jadi perbincangan di masyarakat dari sumber-sumber yang bermacam-macam. Tetapi dari hasil rapat tadi, sementara ini yang bersangkutan masih menghadapi problem pribadi dengan tinggalnya di Arab Saudi yang melebihi batas waktu. Overstay. Sehingga ada tuntutan pemerintah di sana pada pribadi yang bersangkutan untuk mempertanggungjawabkan overstay-nya itu," kata Wiranto.

Pernyataan tersebut disampaikan Wiranto dalam jumpa pers seusai rapat koordinasi terbatas (rakortas) tingkat menteri di kantor Kemenkopolhukam, Jalan Medan Merdeka Barat, Jakarta Pusat, Jumat (19/7/2019). Hadir dalam agenda ini Panglima TNI Marsekal Hadi Tjahjanto, Menkum HAM Yasonna Laoly, Menkominfo Rudiantara, Kepala BNPT Suhardi Alius, dan Menteri Agama Lukman Hakim Saifuddin.

Wiranto menepis adanya informasi yang menyebut Habib Rizieq ditangkal masuk ke Indonesia. Dia menegaskan tidak ada intervensi pemerintah terhadap masalah yang dihadapi Habib Rizieq di Saudi.

"Kalau ada berita berita yang bersangkutan ditangkal untuk masuk ke Indonesia, tidak ada. Yang bersangkutan direkayasa untuk tidak kembali ke Indonesia, tidak ada," ujarnya.

"Tapi sementara harus menyelesaikan dulu kewajibannya selama tinggal di sana yang dianggap melanggar aturan aturan di Arab Saudi. Jadi itu untuk masalah HRS," sambung Wiranto. - Kontak Perkasa Futures

Sumber : detik.com

Kamis, 18 Juli 2019

Tutut Ungkap Cerita Soeharto Enggan Disebut Mundur Saat Reformasi 1998


PT Kontak Perkasa - Putri Sulung Soeharto, Siti Hardiyanti Rukmana atau akrab disapa Mbak Tutut bercerita tentang ayahnya di tahun 1998. Tutut mengatakan, pada saat itu ayahnya tidak mengundurkan diri sebagai Presiden RI, melainkan berhenti.

"Saya koreksi bukan mengundurkan diri, tapi berhenti. Bapak selalu pakai istilah berhenti, dan beliau memakai istilah berhenti itu setelah mencari di dalam Undang-Undang Dasar 1945," ucap Tutut Soeharto usai menyerahkan Arsip Presiden Soeharto di Arsip Nasional Republik Indonesia, Jalan Ampera Raya, Pasar Minggu, Jakarta Selatan, Kamis (18/7/2019).

Hal ini disampaikan Tutut menjawab pertanyaan awak media soal alasan Soeharto mengundurkan diri ketika reformasi 1998.

Tutut lantas menjelaskan mengapa ayahnya menggunakan diksi 'berhenti' ketimbang 'mengundurkan diri'. Menurut dia, Soeharto pada saat itu berhenti sebagai presiden yang sedang menjalankan tugas negara.

"Kenapa sih pak kok harus berhenti? Kenapa nggak mengundurkan diri saja? Beliau mengatakan bahwa kalau saya sebut mengundurkan diri berarti saya belum selesai tugas sudah mundur, itu artinya tidak tanggung jawab," katanya.

"Kalau berhenti, saya sedang bekerja, kata bapak. Kemudian yang memperkerjakan saya itu tidak percaya, kata bapak. Supaya saya tidak kerja lagi, kerja di situ ya saya berhenti. Jadi istilah itu mohon diterapkan. Jadi bukan mengundurkan diri, tapi berhenti," sambungnya.

Bahkan kata Tutut, ayahnya pernah menyampaikan, keputusannya berhenti sebagai Presiden ke-2 rI untuk menghindari korban. Menurutnya, Soeharto memilih memberikan kesempatan kepada generasi penerusnya untuk melanjutkan perjuangannya.

"Terus kalau ditanya, kenapa kok tidak terus saja waktu itu jadi presiden ada salah satu rekan beliau menanyakan. Dia menjawab bahwa kalau saya terus, berarti akan makin banyak generasi-generasi muda yang menjadi korban. Karena itu kalau sudah dipercaya lagi kok mau memaksakan diri jadi presiden begitu. Jadi lebih baik berhenti, biarlah nanti generasi yang lain bisa meneruskan perjuangan bapak," pungkasnya. - PT Kontak Perkasa

Sumber : detik.com

Rabu, 17 Juli 2019

Heboh Imbauan Dilarang Foto di Pesawat Garuda


PT Kontak Perkasa Futures - PT Garuda Indonesia (Persero) Tbk (GIAA) merilis edaran yang mengimbau penumpangnya tidak mengambil foto di dalam kabin pesawat. Larangan pihak maskapai intinya tidak memperbolehkan mendokumentasikan apapun di kabin.

Namun atas pertimbangan tertentu pihak maskapai memberi kelonggaran untuk penumpang mengambil foto. Imbauan terkait itu pun masih dalam penyempurnaan

Manajemen Garuda Indonesia mengimbau penumpang untuk tidak mendokumentasikan kegiatan apapun di dalam kabin pesawat.

Dalam edaran yang diterima, Garuda mengimbau penumpang agar tidak mengambil foto atau merekam video di dalam pesawat. Hal ini bertujuan menjaga ketertiban dalam kabin, menunjang keselamatan operasi penerbangan, kelancaran pelayanan selama penerbangan, dan menghormati hak yang dimiliki penumpang.

"Diimbau kepada penumpang agar tidak mengambil gambar, baik photo atau video atau mendokumentasikan segala kegiatan di dalam kabin pesawat dimaksudkan untuk menjaga privasi yang dimiliki para penumpang dan awak kabin," sebut edaran Garuda Indonesia yang diterima, Selasa (16/7/2019).

Hal ini bertujuan untuk menghindarkan complain dari penumpang lain atas kegiatan pengambilan gambar oleh salah satu penumpang tanpa izin.

"Himbauan ini dimaksudkan agar seluruh operasi penerbangan garuda Indonesia comply dengan aturan dan perundang-undangan yang sudah berlaku termasuk UU penerbangan dan UU ITE, dan UU terkait lainnya," katanya.

Garuda Indonesia menegaskan tetap memperbolehkan penumpang mengambil foto di pesawat. Dengan syarat tidak mengganggu kenyamanan penumpang lain.

Namun tak lama, Garuda dalam keterangan terbarunya menyebut edaran tersebut sifatnya belum final dan bukan untuk konsumsi publik.

"Garuda Indonesia telah menyempurnakan surat edaran dimaksud yang berisi imbauan agar penumpang menghormati privasi penumpang lain dan awak pesawat yang sedang bertugas," tutur VP Corporate Communications Garuda Indonesia Ikhsan Rosan dalam keterangannya.

Meski begitu, Ikhsan menegaskan penumpang masih boleh mengambil foto dan video untuk kepentingan pribadi seperti swafoto, asalkan tidak mengganggu penumpang lain. - PT Kontak Perkasa Futures

Sumber : detik.com

Senin, 15 Juli 2019

Disdik Sumsel Investigasi soal Siswa SMA Taruna Tewas Saat MOS, Ini Hasilnya


Kontak Perkasa Futures - Dinas Pendidikan (Disdik) Sumatera Selatan (Sumsel) telah menyelesaikan investigasi soal siswa SMA Taruna Indonesia meninggal saat MOS di sekolah. Hasilnya, tidak ada pelanggaran kurikulum.

"Kami sudah investigasi kurikulum, tidak ada pelanggaran. Semua berjalan sesuai aturan di Diknas," kata Kadisdik Sumsel, Widodo ketika ditemui wartawan di SMA Taruna Indonesia, Senin (15/7/2019).

Investigasi, lanjut Widodo, dilakukan dari wawancara dengan pihak sekolah, siswa, dan orang tua siswa. Sementara untuk di kurikulum, Diadik melakukan pemeriksaan berkas pendirian serta standar perizinan sekolah.

"Semua sudah kita lakukan. Wawancara, tatap muka, cek ke sekolah atau berkas kapan sekolah didirikan, jadi izin semua lengkap. Tidak ada masalah," katanya.

Sementara terkait siswa baru meninggal saat mengikuti MOS, Widodo sudah berkoordinasi dengan tim Kemendikbud. Termasuk menyerahkan adanya dugaan pidana kepada pihak kepolisian.

"Saya udah laporkan ini ke Kementerian, perkembangan apa aja saya sampaikan. Kalau ada pidana atau apapun itu tentu pihak kepolisian," katanya.

Dari pantauan detikcom di lokasi, terlihat aktivitas sekolah telah mulai aktif. Hanya saja belum ada kegiatan belajar mengajar karena beberapa guru dan pembina saat ini masih menjalani pemeriksaan.

Baca juga: Siswa SMA Taruna Meninggal Saat MOS, Mendikbud Larang Perpeloncoan

Untuk diketahui, Delwyn Berli Juliandro (14) meninggal di RS Myria, Palembang. Korban disebut sempat kejang-kejang dan pingsan saat mengikuti rangkaian kegiatan MOS, Jumat (12/7) malam.

Melihat kondisi korban kejang, panitia pun langsung membawa korban ke RS Myria. Korban dilaporkan meninggal pada Sabtu (13/7) sekitar pukul 04.00 WIB.

Ibu kandung korban, Berce (41), yang tak terima langsung melaporkan kejadian ini ke Polresta Palembang. Dalam laporan itu, Berce melihat banyak luka lebam di tubuh korban. - Kontak Perkasa Futures

Sumber : detik.com

Kamis, 11 Juli 2019

Diduga Alihkan Suara Caleg, 6 Komisioner KPU Papua Dipanggil Gakkumdu


Kontak Perkasa Futures - Sentra Penegakkan Hukum Terpadu (Gakkumdu) Papua mengagendakan pemeriksaan terhadap 6 komisioner KPU Papua. Mereka diduga melakukan pengalihan suara calon anggota legislatif dari salah satu partai.

6 Komisioner yang akan dipanggil itu ialah Melkianus Kambu, Theodorus Kossay, Zandra Mambrasar, Zufri Abubakar, Diana Simbiak dan Fransiskus Letsoin. Mereka seharusnya dipanggil Rabu (10/7) tapi tak ada yang hadir. Gakkumdu pun mengagendakan pemanggilan ulang pada Jumat (12/7).

Koordinator penyidik Gakkumdu Papua AKBP Steven Tauran, mengatakan, Gakkumdu sudah mengirim surat panggilan untuk pemeriksaan terhadap keenam Komisioner KPU Papua.

"Namun keenam anggota Gakkumdu tidak ada yang memenuhi panggilan penyidik (Rabu) guna diperiksa penyidik," kata Tauran, Kamis (11/7/2019).

Tauran menambahkan, surat panggilan untuk pemeriksaan Jumat (12/7) sudah dilayangkan dan diharapkan mereka memenuhi panggilan penyidik Gakkumdu.

Dalam surat panggilan yang dilayangkan 6 komisioner itu diduga melanggar pasal 55 UU Nomor 7 Tahun 2017. Adapun laporan itu dibuat oleh warga bernama Ronald Engko di SPKT Polda Papua tanggal 25 Juni lalu. - Kontak Perkasa Futures

Sumber : detik.com

Rabu, 10 Juli 2019

Macet Jakarta Diklaim Turun, Perlukah Ganjil Genap 15 Jam?


PT Kontak Perkasa - Kemacetan di Ibu Kota Jakarta diklaim menurun sepanjang tahun 2018. Indonesia menduduki peringkat ketujuh kota termacet di dunia. Tingkat kemacetannya sebesar 53% atau turun 7% dari 2017.

Ada beberapa faktor yang membuat kemacetan Jakarta menurun, salah satunya adalah pembangunan di bidang transportasi yang memang tengah jor-joran dibangun oleh pemerintah provinsi DKI Jakarta.

Meski begitu, baru-baru ini ada usulan untuk kembali memberlakukan kebijakan ganjil-genap yang sama ketika Asian Games 2018 berlangsung.

Saat itu, ganjil-genap diterapkan selama 15 jam dari pukul 06.00-21.00. Hanya mobil dengan pelat nomor yang sesuai dengan tanggal ganjil atau genap boleh melintas. Ruas jalan yang diberlakukan ganjil genap Asian Games 2018 pun lebih luas dibanding saat ini.

Saat ini kebijakan ganjil genap berlaku mulai jam 06.00 hingga pukul 10.00 dan 16.00 sampai 20.00.

Usulan untuk memberlakukan kebijakan ganjil genap Asian Games 2018 muncul dari Badan Pengelola Transportasi Jabodetabek (BPTJ) karena dinilai efektif dapat menekan kemacetan di Ibu Kota.

BPTJ sendiri telah melakukan evaluasi yang menunjukkan bahwa kinerja lalu lintas saat ini dibandingkan dengan saat penyelenggaraan Asian Games 2018 telah mengalami penurunan sebesar 17% dari 36,99 km/jam menjadi 30,85 km/jam.

Sementara saat ganjil-genap Asian Games 2018 diberlakukan, kecepatan rata-rata lalu lintas mengalami peningkatan sebesar 44,08 persen.

"Kita dulu kan pernah melakukan rekayasa lalu lintas pada saat Asian Games, pada saat Asian Games relatif masyarakat happy, sukses dengan kondisi lalu lintas seperti itu," kata Kepala BPTJ Bambang Prihartono saat dikonfirmasi.

BPTJ telah melayangkan surat bernomor TJ.102/1/2/BPTJ-2019 ke Gubernur DKI Jakarta Anies Baswedan. Namun hingga saat ini surat tersebut masih menunggu respons dari Anies. - PT Kontak Perkasa

Sumber : detik.com

Selasa, 09 Juli 2019

Duh! Mobil Mewah Ini Dipenuhi Pembalut, Lagi-lagi karena Parkir Liar


PT Kontak Perkasa Futures - Lagi-lagi masalah parkir sembarangan membuat sial pemilik mobilnya. Kali ini terjadi di Hanoi, Vietnam, ketika sebuah mobil mewah dipenuhi pembalut wanita.

Sebuah Maserati berkelir merah di Hanoi, Vietnam diparkir sembarangan. Mobil itu menutupi akses jalan keluar-masuk perumahan sehingga menyulitkan pengguna jalan lain.

Diberitakan China Press, karena parkir sembarangan itu, mobil Maserati dipenuhi pembalut. Bagian atap, kap mesin, kaca depan ditempeli oleh pembalut wanita.

Ketika siap mengambil mobilnya, pria pemilik Maserati tersebut kaget. Dia kemudian mencoba melepaskan pembalut itu satu per satu. Tapi, tampaknya tak semua pembalut yang tertempel bisa ia lepaskan, karena saat mobil melaju masih banyak pembalut di mobil itu.

Dia hanya melepas pembalut di kaca depan bagian pengemudi. Setidaknya itu memudahkannya ketika ia menyetir mobil itu.

Menurut warga lokal, setelah dibukanya toko milk tea di sana, banyak orang yang memarkir mobil sembarangan, bahkan sampai menutupi persimpangan jalan.

Parkir sembarangan ini tidak hanya terjadi sekali. Lebih parah, mobil yang parkir sembarangan bahkan dibikin rusak. Ada mobil parkir sembarangan yang dicoret pakai cat semprot, ada juga yang bodi mobilnya dibareti. - PT Kontak Perkasa Futures

Sumber : detik.com

Senin, 08 Juli 2019

2 Penembakan di Kulon Progo dalam 5 Bulan, Pelakunya Belum Terungkap


PT Kontak Perkasa - Dalam lima bulan terakhir, terjadi dua kali aksi teror berupa penembakan oleh orang tak dikenal (OTK) di Kabupaten Kulon Progo. Sejauh ini belum ada pelaku yang berhasil ditangkap.

Peristiwa pertama terjadi pada 26 Maret lalu, sebuah diler sepeda motor ditembaki OTK. Peristiwa kedua berupa penembakan pos polisi lalu lintas, Kamis (4/7) pekan lalu.

"Iya (kasus kedua)," kata Direktur Reskrimum Polda DIY, Kombes Pol Hadi Utomo di Mapolda DIY, Jalan Padjajaran Ringroad Utara, Sleman, Senin (8/7/2019).

Polisi masih mendalami dua kasus tersebut. Diduga pelaku dari dua aksi penembakan itu adalah orang berbeda.

"Nggak (sama), beda, beda (pelakunya)," sebut Hadi.

Kesimpulan itu, Hadi melanjutkan, dilihat dari hasil penyelidikan sementara serta akibat yang ditimbulkan. "Akibat yang ditimbulkan yang pertama lebih kecil. Yang ini (pospol), dia pakai airgun yang sudah dimodifikasi," terang Hadi.

Seperti diberitakan detikcom pada 26 Maret 2019, sebuah diler motor di Jalan Wates-Yogya Km 2, Desa Giripeni, Wates, Kulon Progo, ditembaki orang tak dikenal.

"Tembakan mengenai kaca depan, ada dua lubang. Ini masih didalami," kata Kapolres Kulon Progo, AKBP Anggara Nasution, kepada wartawan saat mengecek TKP, Selasa (26/3).

Peristiwa penembakan terjadi sekitar pukul 03.00 WIB dini hari. Penjaga malam diler, Suroto, mengaku terbangun setelah mendengar suara seperti kaca pecah. Saat dicek, dia tidak menemukan pecahan kaca. Kondisi gerbang depan juga masih terkunci rapat.

"Baru pagi tadi saya lihat ada dua lubang di kaca, langsung saya melapor ke polisi," jelas Suroto.

Polisi menyelidiki peristiwa ini dengan melakukan olah TKP dan pemeriksaan saksi-saksi.

"Kita olah TKP, mintai keterangan saksi-saksi, termasuk cek CCTV untuk mengidentifikasi pelaku," kata Anggara.

Anggara menyimpulkan peristiwa penembakan itu bukan merupakan teror. "Bukan teror, ini kita masih lidik," sebutnya.

Hasil olah TKP, ditemukan dua lingkaran bekas tembakan di kaca depan diler. Antara dua lubang itu berjarak sekitar 0,5 meter. Tak jauh dari kaca, polisi menemukan dua peluru berukuran 4,5 mm.

"Bukan peluru tajam, ditemukan dua mimis seperti peluru senapan angin, ukuran 4,5 mm. Jadi dugaan sementara, tembakan berasal dari senapan angin atau airsoft gun," terangnya.

"Peluru hanya mengenai kaca dan memantul keluar, tidak menembus sampai ke dalam diler," imbuh Anggara.

Sedangkan peristiwa pos polisi lalu lintas Siluwok yang ditembak oleh orang tak dikenal terjadi Kamis (4/7) sekitar pukul 04.00 WIB. Dari olah TKP, polisi mengamankan sebutir gotri bewarna emas diameter 4,5 mm. Juga didapati sebuah lubang tak lebih dari 1 cm di kaca sisi depan pos. - PT Kontak Perkasa

Sumber : detik.com

Jumat, 05 Juli 2019

Dahnil Kaitkan Habib Rizieq dan Rekonsiliasi, Ini Respons Moeldoko


PT Kontak Perkasa Futures - Mantan Koordinator Juru Bicara Prabowo Subianto-Sandiaga Uno, Dahnil Anzar Simanjuntak bicara soal rekonsiliasi antara Prabowo dan Joko Widodo (Jokowi). Dahnil menyarankan rekonsiliasi tersebut dimanfaatkan untuk membawa pulang Habib Rizieq Syihab ke Indonesia.

"Ini pandangan pribadi saya, bila narasi rekonsiliasi politik mau digunakan, agaknya yang paling tepat beri kesempatan kepada HABIB RIZIEQ kembali ke Indonesia," tulis Dahnil dalam akun Twitter-nya, Jumat (5/7/2019).

Selain itu, menurut dia, rekonsiliasi juga harus dimanfaatkan untuk menghentikan segala upaya kriminalisasi.

"Stop upaya kriminalisasi, semuanya saling memaafkan. Kita bangun toleransi yang otentik, stop narasi-narasi stigmatisasi radikalis dll," lanjutnya.

Rekonsiliasi Membicarakan Kepentingan Negara

Kepala Staf Kepresidenan (KSP) Moeldoko lantas angkat bicara soal pernyataan Dahnil. Moeldoko mengatakan, rekonsiliasi dilakukan untuk membicarakan masalah bangsa dan negara. Bukan perorangan.

"Kita bicaranya sekali lagi bicara negara, sepanjang itu hal-hal yang berkaitan dengan kepentingan negara, nasional Interest harus berfikir lebih panjang, jangan terjebak pemikiran pragmatis nanti menjadi mengganggu sistem negara ini," kata Moeldoko di Kantor Staf Kepresidenan, Jalan Veteran, Jakarta Pusat, Jumat, (5/7/2019).

Moeldoko juga sebelumnya menilai rekonsiliasi tak lagi menjadi agenda prioritas Jokowi. Meski mendukung rekonsiliasi, namun dia khawatir langkah tersebut justru dijadikan ajang untuk menegosiasikan kepentingan kelompok tertentu.

"Saya khawatir rekonsiliasi hanya membahas negosiasi hanya kepentingan kelompok tertentu. Kita ini negara loh memikirkan negara, angan kita terjebak antara satu elite ke elite jangan terjebak satu kelompok ke kelompok," ujarnya. - PT Kontak Perkasa Futures

Sumber : detik.com

Kamis, 04 Juli 2019

BKSDA Ungkap Penyebab Babi Hutan Serang dan Bunuh Warga di Banyumas


PT Kontak Perkasa - Balai Konservasi Sumber Daya Alam (BKSDA) Jawa Tengah menyebut banyak faktor yang menyebabkan babi hutan masuk ke permukiman, menyerang, bahkan membunuh manusia. Salah satu faktor yang bisa jadi penyebabnya yakni datangnya musim kemarau.

"Seperti faktor alam masuk musim kemarau. Bisa juga persaingan antar kelompok babi hutan (saat) mencari pakan. Persaingan antar kelompok babi hutan, dimana ada induk jantan yang tersisih, dia akan mencari wilayah baru," kata Koordinator Polisi Kehutanan Balai Konservasi Sumber Daya Alam (BKSDA) Jawa Tengah, Seksi Konservasi Wilayah II Pemalang-Cilacap Resor Konservasi Wilayah Cilacap, Endi Suryo Heksianto saat dihubungi wartawan, Kamis (4/7/2019).

Selain itu, terusiknya wilayah babi hutan saat masyarakat mulai menggarap lahan hingga sekitar kawasan hutan juga menjadi salah satu penyebab babi hutan turun ke perkampungan. Bahkan bisa membuat babi menyerang warga yang tengah berladang seperti yang terjadi saat ini.

"Masalah perkembangan kebutuhan lahan bagi masyarakat yang lahannya semakin mendekati kawasan hutan juga diduga menjadi penyebabnya. Kemudian minimnya predator di alam yang mulai menurun, sehingga jumlah babi hutan (terus) meningkat," ujarnya.

Dia menjelaskan babi hutan bukan termasuk hewan yang dilindungi, sehingga jika sudah meresahkan boleh diburu.

Saat disinggung terkait populasi babi hutan yang ada di lereng selatan Gunung Slamet, pihaknya mengaku tidak mengetahui secara pasti. Pasalnya belum pernah ada penelitian yang dilakukan untuk mendata populasi babi hutan yang berada di sekitar lereng Gunung Slamet.

Namun demikian, untuk mengantisipasi serangan babi hutan dia meminta warga untuk terus mengadakan siskamling sambil membunyikan suara-suara yang bisa membuat babi hutan tidak berani mendekati perkampungan.

"Solusi jangka pendek berupa siskamling, berupa membunyikan suara-suara yang bisa membuat babi hutan terganggu," ungkapnya. - PT Kontak Perkasa

Sumber : detik.com

Rabu, 03 Juli 2019

Beli Panel Surya Bisa Dapat Pinjaman dari Bank Mulai Tahun Ini


Kontak Perkasa Futures - Kementerian Energi dan Sumber Daya Mineral (ESDM) berkoordinasi dengan Otoritas Jasa Keuangan (OJK) dan perbankan menyiapkan skema pembiayaan atau pinjaman untuk mendukung kebijakan hemat energi termasuk panel surya. Skema tersebut ditargetkan rampung tahun ini.

Demikian disampaikan Direktur Konservasi Energi Kementerian ESDM Hariyanto di sela-sela acara Launching Penghargaan Subroto Bidang Efisiensi Energi 2019 di kantornya, Rabu (3/7/2019).

"Dalam waktu dekat kita mau finalkan dengan OJK dan perbankan. Insyaallah (tahun ini), kita akan intensifkan pembicaraan," ujarnya.

Dia mengatakan, kebijakan ini akan ditujukan untuk bangunan komersial seperti mal dan perkantoran. Latar belakang kebijakan untuk mewujudkan efisiensi energi karena diperlukan pergantian sejumlah peralatan.

"Salah satu permasalahan yang kita hadapi untuk menjalankan efisiensi energi, misalkan saya ingin efisien di pabrik atau gedung menggantikan peralatan tidak hemat, misalkan seperti itu. Maka perlu pembiayaan," jelasnya.

Dia bilang dengan skema ini maka pemilik gedung nantinya memiliki dana untuk mengganti sejumlah peralatannya termasuk panel surya. Nantinya, pembayaran dari pinjaman tersebut bisa dialokasikan dari nominal hasil efisiensi energi.

Memang, dia mengatakan, untuk mewujudkan skema ini bukan tanpa kendala. Dia mengatakan, salah satu kendalanya ialah soal jaminan.

Dia mencontohkan, untuk kredit motor atau mobil, jika kredit macet maka motor atau mobil itu bisa ditarik sebagai jaminan.

"Tetapi ternyata perbankan belum bisa memahami apakah kredit PV rooftop bisa dianalogikan meminjam uang untuk beli mobil atau motor, karena kalau beli mobil motor kalau kredit macet motornya ditarik," jelasnya.

Meski demikian, dia mengatakan, kementerian sudah berkoordinasi dengan penyedia di mana panel surya yang telah digunakan bisa dihitung nilainya.

"Kita sudah temukan beberapa provider dan user ini ternyata provider mampu menjamin, kalau PV rooftop dipasang ternyata kreditnya macet bisa buyback, bisa membeli perangkat PV dengan ada harganya," tutupnya. - Kontak Perkasa Futures

Sumber : detik.com

Selasa, 02 Juli 2019

Begini Kronologi Terungkapnya Perkawinan Sedarah Warga Sulsel


PT Kontak Perkasa - Seorang pria bernama Ansar (32) nekat menikahi adik kandungnya sendiri, Fitriani (20). Pernikahan terlarang ini terungkap setelah ada kerabat yang memberikan kabar ke keluarga inti keduanya di Bulukumba, Sulsel.

Begini alur peristiwa terungkapnya pernikahan Sedarah ini:

Awal Juni 2019

Ansar bersama adik bungsunya pergi meninggalkan Bulukumba, Sulsel, menuju Balikpapan, Kaltim. Keduanya disebut kabur.

Berdasarkan cerita dari pihak keluarga, istri sah Ansar, Herfina, telah menaruh curiga atas kedekatan kakak-adik ini.

"Karena dua-duanya sering pergi sama-sama. Istrinya sempat bilang ke adiknya, jangan terlalu begitu (dekat) sama kakakmu," kata Kepala KUA Ujung Loe, Makbul.

23 Juni 2019

Informasi pernikahan terlarang itu terkuak setelah salah seorang kerabatnya melaporkan kejadian ini ke keluargannya di Kabupaten Bulukumba.

"Jadi ceritanya itu nikah sembunyi-sembunyi di Kalimantan. Jadi saudaranya sendiri dia kawini," kata Kepala KUA Ujung Loe, Makbul, saat dimintai konfirmasi, Selasa (2/7/2019). Makbul yang mengungkap soal informasi pernikahan keduanya.

Berdasarkan kabar yang diterima keluarga di Bulukumba, Ansar menikah dengan adik bungsunya ini pada Minggu, 23 Juni 2019, di Kalimantan. Saat itu, Ansar sempat meminta saudara sepupunya, Samparaja, untuk menjadi wali nikah keduanya.

"Bahkan sepupunya itu bernama Samparaja katanya disuruh jadi wali. Tapi dia tidak mau karena kenapa dia bilang tidak mau jadi wali karena yang mau dinikahi saudaramu sendiri," ungkap Makbul.

"Dia kirim berita bahwa ini Ansar sudah menikah di Balikpapan dan dia menikahi suadaranya sendiri. Menurut informasi ini betul. Itulah yang buat heran di sini kenapa bisa," sambungnya.

1 Juli 2019

Herfina mendatangi Mapolres Bulukumba untuk melaporkan suaminya yang diduga melakukan perzinahan dengan adik kandungnya sendiri. Herfina membawa bukti surat nikah dia dengan Ansar sejak 7 tahun lalu.

"Iya telah kami telah terima laporan dari istri dari pria bernama Ansar. Dia dilaporkan atas dugaan perzinahan," kata Kapolres Bulukumba AKBP Syamsu Ridwan saat berbincang, Selasa (2/7/2019).

"Jadi yang dilaporkan juga dugaan perselingkuhan pria ini dengan saudara kandungnya," ungkapnya.

Setelah melaporkan kejadian ini, orang tua Ansar dan adiknya bahkan membuat pernyataan tidak lagi mengakui mereka sebagai anak.

"Dan itu orang tua nya marah sekali. Dia tidak terima itu kembali. Karena masyarakat di sini sudah tidak terima kembali. Dan orang tuanya bikin pernyataan sudah tidak anggap lagi sebagai anak. Ada dia bikin pernyataan itu," ungkapnya. - PT Kontak Perkasa

Sumber : detik.com

Senin, 01 Juli 2019

Bukan Alasan Mistis, Ini Alasan Badanmu Mudah Memar


PT Kontak Perkasa Futures - Memar yang muncul tiba-tiba sering dikaitkan dengan beberapa alasan mistis, misal dijilat setan atau hal semacam itu. Memang memar yang muncul tanpa adanya pemicu kadang mengagetkan, tapi tentu saja ada alasan medis di balik itu.

Memar sering diabaikan dan jarang dicari penyebab pasti karena menganggap akan hilang dengan sendirinya. Ketika mengalami jatuh atau kecelakaan fisik ringan, terjadi tekanan pada pembuluh darah sehingga membuat tubuh menjadi memar.

Meski seringnya bertahan cukup sebentar, ada beberapa alasan medis mengapa badanmu mudah memar. Berikut diantaranya :

1. Mengidap penyakit hati
Pecandu alkohol adalah yang paling rentan terhadap kerusakan hati. Penyakit hati atau sirosis membuat hati menghentikan pelepasan protein yang dibutuhkan untuk membekukan darah. Selain membuat badan mudah memar, kulit juga bisa berubah menjadi kuning, gatal, dan urine menjadi gelap dan kaki membengkak.

2. Kekurangan vitamin
Kekurangan vitamin C menyebabkan suatu kondisi di mana luka membutuhkan waktu lebih lama untuk sembuh setelah mengalami memar. Kekurangan vitamin K juga akan menyebabkan terbentuknya gumpalan darah pada beberapa bagian tubuh sehingga memicu memar.

3. Vaskulitis
Vaskulitis mengacu pada sekelompok kondisi yang menyebabkan pembuluh darah meradang. Selain peningkatan perdarahan dan memar, seseorang mungkin mengalami sesak napas, mati rasa pada anggota badan, dan bisul, benjolan kulit, atau bintik-bintik ungu pada kulit.

Jenis perawatan tergantung pada tingkat keparahan vaskulitis dan area tubuh mana yang terpengaruh. Beberapa obat, termasuk steroid, dapat membantu.

4. Kanker
Meski jarang, peningkatan pendarahan yang tiba-tiba, termasuk memar, mungkin merupakan tanda kanker. Kanker yang mempengaruhi darah dan sumsum tulang, seperti leukemia, dapat menyebabkan memar.

Banyak kanker sangat dapat diobati, terutama dengan diagnosis dini. Orang tidak boleh membiarkan rasa takut untuk menunda perawatan tetapi harus segera pergi ke dokter. Kemoterapi, pengobatan, dan operasi dapat menyelamatkan nyawa. - PT Kontak Perkasa Futures

Sumber : detik.com