Jumat, 07 Februari 2020

Ronaldo Diabadikan Jadi Patung Coklat di Swiss


PT Kontak Perkasa - Cristiano Ronaldo kembali mendapat kehormatan diabadikan dalam bentuk patung dirinya. Kali ini, CR7 dibuatkan patung berbahan dasar coklat.
Ronaldo sudah beberapa kali diabadikan dalam bentuk patung pada beberapa tahun terakhir. Mulai dari patung lilin di Museum Madame Tussauds, hingga patung kepala dirinya yang kontroversial karya perupa Ricardo Velosa tahun 2014 lalu.

Kali ini, patung bintang asal Portugal itu kembali dibuat. Meski demikian, karya seni rupa ini berbeda dengan patung-patung pada umumnya lantaran berbahan dasar coklat yang biasa dikonsumsi sebagai makanan.

Patung coklat Ronaldo itu dibuat oleh pengrajin coklat asal Portugal, Jorge Cardoso. Ia membuat patung setinggi 1,87 meter dengan berat 120 kg tersebut.

Cardoso membangun patung itu di pabrik coklat Suard di daerah Givisiez, Swiss, negara yang terkenal akan kelezatan coklatnya. Total dirinya menghabiskan waktu 200 jam untuk membuat karya seni tersebut.

Patung coklat Ronaldo diukir dengan detail semirip mungkin dengan aslinya. Mulai dari kostum timnas Portugal milik CR7 saat membawa Seleccao das Quinas menjadi juara Piala Eropa 2016, hingga ke sepatu dan kaus kaki penyerang Juventus tersebut.

Terkait alasannya membangun patung coklat Ronaldo, Cardoso mengaku jika dirinya adalah penggemar berat kapten timnas Portugal tersebut. Selain itu, ia juga ingin semua orang melihat apa saja yang bisa dilakukan dengan coklat, bahan makanan yang sangat lekat dengan kehidupannya itu.

"Selain sama-sama orang Portugal, saja juga penggemar dirinya. Ronaldo saat ini adalah buah dari kerja keras, usaha dan dedikasinya selama ini," ungkap Cardoso dilansir dari Portugal Resident.

Patung coklat Ronaldo dipamerkan di Givisiez, Swiss, bertepatan dengan hari ulang tahun ke-35 CR7 pada 5 Februari. Karya seni rupa itu bakal berada di sana selama dua minggu, sebelum akhirnya dibawa pulang ke Portugal untuk pesta karnaval. - PT Kontak Perkasa

Sumber : detik.com

Tidak ada komentar:

Posting Komentar