PT Kontak Perkasa Futures - Sudah hampir sebulan Indonesia dilanda pandemi virus Corona. 14 hari yang lalu, para pekerja pun diminta untuk di rumah aja dan menerapkan jaga jarak.
Untuk menghilangkan rasa jenuh, Tara Basro dan Joko Anwar pun melangsungkan siaran langsung di Instagram. Pada kesempatan tersebut, wanita 29 tahun itu berbagi kisah kepada para netizen soal bagaimana awal mula kariernya di dunia entertainment.
"Awalnya itu sebenarnya gue menikmati art, menyanyi, menari atau pun aktor," kata Tara Basro, Minggu (29/3/2020).
Suatu hari ada musikal dibikin, dan kebetulan (yang) bikin bang Joko. Awalnya modeling segala macem, wah boleh nih nyoba, akting nggak bakat. Akhirnya modal nekat audisi," sambungnya.
Saat itu, Tara Basro masih berusia 19 tahun. Ia pun sempat tak percaya diri karena para peserta yang mengikuti audisi begitu berkualitas.
"Udah gitu masuk ke ruang audisi serem banget, dengerin orang nyanyi keren banget. Terus nyanyi, akting, nyanyi sama nari lulus. Giliran akting tengtong (nggak lulus). Ternyata nggak dipanggil aku," ujar Tara Basro.
Tidak menyerah begitu saja, Tara Basro terus berusaha untuk mencoba. Sampai akhirnya, ia pun diterima ketika casting untuk sebuah film.
"Dan nggak lama nyoba lagi casting, penasaran. Kebetulan aku ngerjain projek dan belajar. Ada beberapa project kadang-kadang ada akting coachnya. Jadi kalau ditanya kenapa jadi aktor karena aku menikmati proses kolektif work," tutur Tara Basro.
"Akhirnya ikut audisi di film 'Catatan Harian si Boy', tahun 2010 sebagai adiknya Ario Bayu. Hari pertama syuting aku sampai gelagapan sampai nggak bisa keluarin dialog. Ternyata pas hari H denger 'kamera rolling action', bener-benar kayak takut. Tadinya nggak kebayang begitu besar pressure di depan kamera. Sebenarnya ketika ada di set itu banyak yang liatin," pungkasnya. - PT Kontak Perkasa Futures
Untuk menghilangkan rasa jenuh, Tara Basro dan Joko Anwar pun melangsungkan siaran langsung di Instagram. Pada kesempatan tersebut, wanita 29 tahun itu berbagi kisah kepada para netizen soal bagaimana awal mula kariernya di dunia entertainment.
"Awalnya itu sebenarnya gue menikmati art, menyanyi, menari atau pun aktor," kata Tara Basro, Minggu (29/3/2020).
Suatu hari ada musikal dibikin, dan kebetulan (yang) bikin bang Joko. Awalnya modeling segala macem, wah boleh nih nyoba, akting nggak bakat. Akhirnya modal nekat audisi," sambungnya.
Saat itu, Tara Basro masih berusia 19 tahun. Ia pun sempat tak percaya diri karena para peserta yang mengikuti audisi begitu berkualitas.
"Udah gitu masuk ke ruang audisi serem banget, dengerin orang nyanyi keren banget. Terus nyanyi, akting, nyanyi sama nari lulus. Giliran akting tengtong (nggak lulus). Ternyata nggak dipanggil aku," ujar Tara Basro.
Tidak menyerah begitu saja, Tara Basro terus berusaha untuk mencoba. Sampai akhirnya, ia pun diterima ketika casting untuk sebuah film.
"Dan nggak lama nyoba lagi casting, penasaran. Kebetulan aku ngerjain projek dan belajar. Ada beberapa project kadang-kadang ada akting coachnya. Jadi kalau ditanya kenapa jadi aktor karena aku menikmati proses kolektif work," tutur Tara Basro.
"Akhirnya ikut audisi di film 'Catatan Harian si Boy', tahun 2010 sebagai adiknya Ario Bayu. Hari pertama syuting aku sampai gelagapan sampai nggak bisa keluarin dialog. Ternyata pas hari H denger 'kamera rolling action', bener-benar kayak takut. Tadinya nggak kebayang begitu besar pressure di depan kamera. Sebenarnya ketika ada di set itu banyak yang liatin," pungkasnya. - PT Kontak Perkasa Futures
Sumber : detik.com
Tidak ada komentar:
Posting Komentar